Michika Salon

Walaupun saya hanya sebulan sekali kesini tapi mungkin belum dianggap pelanggan tetap.. Jadi kemarin sekitar jam 13... saya dan 2 orang pelanggan lainnya sedang di dalam sauna, tiba-tiba datang mungkin pelanggan tetap bersama temannya,, tiba-tiba membuka pintu sauna (padahal dia belum ganti pakaian) dan mengatakan "yaah penuh" tanpa minta maaf dan menutup kembali, dan 5 menit kemudian temannya datang kembali dan membuka lagi sambil bilang "oh iya penuh"... jujur disitu saya tidak nyaman.. kalau memang ingin mengintip kan ada jendela, bisa kan mengintip melalui jendela kaca tanpa membuka pintu, kalau di dalam sauna kita sedang telanjang bagaimana ??, bisa kan walaupun sekedar mengintip lewat celah pintu dulu... memang itu salon khusus perempuan, tapi tolong jaga sikapnya, bagaimana anda ingin dihargai tapi tidak bisa menghargai privasi orang lain... Sepertinya harus ada tulisan "JANGAN MEMBUKA PINTU JIKA TIDAK AKAN MASUK" atau ditulis di dalam berapa orang yang sedang di dalam... Hanya saran, tapi demi kenyamanan bersama dan tidak diganggu pelanggan yang sok akrab dengan terapis.. 🙂

Untuk tempat kurang bersih seperti sudah jaman dulu, ditambah aku cuci catok 130 tapi sampo dan catokannya membuat rambut kering. Lebih baik menambah sedikit untuk layanan yang sama di salon ternama yang juga kurang bagus cuma dikeramas biasa tidak ada sama sekali digosok hingga kedalam cuma bagian luar saja ditambah belum kering rambut sudah dicatok, catokannya juga membuat patah rambut tidak seperti hasil dari salonnya wangi juga tidak sama sekali

Dulu Salon ini bernama Inan Salon, salon khusus perempuan. Terapisnya banyak, jadi pasti tidak lama antre. Harganya terjangkau dengan teknik pijat yang enak. Bahkan ada tempat saunanya. Harganya 135rb bisa pijat sekaligus lulur. Creambathnya pun dipijat punggungnya. Terapis Mbak Celine the best pijitannya